Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

BRI Layani e-Tax Payment Pelindo IV

Written By Luthfie fadhillah on Sabtu, 23 Februari 2013 | 21.52


JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) telah melakukan penandatanganan kerja sama dengan PT Pelindo IV (Persero) untuk pembayaran pajak secara online (e-Tax Payment) melalui layanan Cash Management System (CMS) BRI. Penandatanganan perjanjian tersebut dilakukan oleh pihak Pelindo IV yang diwakili oleh Senior Manager Akuntansi dan Aset, Yosef Benny Rohy. Sementara itu, BRI diwakili Kepala Divisi Bisnis BUMN 1, M. Sodo Harisetyanto dan disaksikan oleh Direktur Keuangan PT Pelindo IV, Sumardiyo.


Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali menjelaskan, BRI bangga bisa melayani sistem pembayaran pajak secara elektronik ini dengan Pelindo IV. Sebagaimana diketahui, Pelindo IV merupakan perusahaan pelabuhan dengan wilayah terluas di Indonesia. "Tiap bulan, transaksi pembayaran pajaknya bisa mencapai Rp 15-20 miliar," kata Ali di Jakarta, Sabtu (23/2/2013).


Kerja sama pembayaran pajak (e-Tax Payment) melalui Cash Management System ini nantinya akan meliputi 29 Kantor Cabang PT Pelindo IV yang meliputi wilayah Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua. Ali yakin dengan sistem IT BRI yang customized dan didukung oleh jaringan kerja yang terbesar dan tersebar, pembayaran pajak PT Pelindo IV akan lebih cepat, akurat dan terintegrasi.


E-Tax Payment ini, sambung Ali, melengkapi layanan jasa perbankan yang telah diberikan Bank BRI kepada PT Pelindo IV. Dari tahun 2010, sistem Pelindo dan Bank BRI telah terhubung secara online melalui Host to Host System untuk memberikan kemudahan bagi pengguna jasa kepelabuhanan dalam bertransaksi di seluruh unit kerja BRI maupun melalui e-channel BRI.


Ali menjelaskan, baik BRI dan Pelindo IV optimis bahwa kerja sama yang telah dilakukan dapat ditingkatkan guna mendukung pembiayaan proyek-proyek investasi PT Pelindo IV di tahun 2013. Sekedar informasi, layanan Cash Management System BRI terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Di tahun 2011, CMS BRI berhasil melayani 757 nasabah perusahaan dengan volume transaksi mencapai Rp 48,6 triliun.


Sementara pada 2012 lalu, nasabah yang dilayani oleh CMS BRI melonjak drastis hampir 100 persen, menjadi 1.472 nasabah, dengan volume transaksi mencapai Rp 98,5 triliun. Peningkatan, baik dari segi pengguna maupun volume transaksinya, akhirnya menyebabkan peningkatan Penerimaan Non Bunga (Fee Based Income) dari bisnis ini.


Dibandingkan tahun 2011 lalu, Fee Based Income nya mengalami kenaikan 22,31 persen, yakni dari Rp 4,49 miliar di tahun 2011 menjadi Rp 5,49 miliar di akhir 2012 lalu.












21.52 | 0 komentar | Read More

Pemain Broadway Kagum dengan Kerjasama Tim Hanoman The Musical


Pertama kalinya dilibatkan dalam teater musikal karya Mirwan Suwarso yang mengedepankan budaya lokal, Sydney James secara terang-terangan mengungkapkan kekagumannya atas kerjasama tersebut.

Lelaki yang sebelumnya bermain peran di panggung broadway dalam permainan Lion King, American Idiot, dan The Wiz itu bahkan membandingkan kerjasama tim Mirwan dengan rekan-rekannya di New York.

"Di sana dilakukan secara individual dan tak sekompak disini. Lebih hebat lagi, orang-orang disini mencintai budaya mereka. Tak seperti orang Asia di New York yang tak ingin menunjukkan budaya mereka di atas panggung," katanya saat ditemui usai pagelaran premiere Hanoman The Musical di Tennis Indoor Senayan, Jakarta hari Sabtu (23/2).

Selama dua minggu, Sydney bersama rekan-rekannya selalu bersama-sama berlatih keras dalam mempersiapkan pertunjukan Hanoman The Musical yang pada pertengahan tahun ini akan dibawa tur ke Amerika Utara dan Eropa.

"Kesulitannya menyatukan berbagai elemen dalam waktu yang singkat," pungkasnya.


21.50 | 0 komentar | Read More

Tewas di Tepi Jalan dengan Kepala Berlubang




Pembunuhan


Tewas di Tepi Jalan dengan Kepala Berlubang





Penulis : Ratih Prahesti Sudarsono | Sabtu, 23 Februari 2013 | 21:16 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com — Eman Arochman (60), warga Pangkalan Jati, Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, ditemukan tewas di pingir jalan di Jalan Taman Simanjuntak Barat, Kelurahan Cipinang Cempedak, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Sabtu (23/2/2013) pagi. Pada kepala belakang korban terdapat luka berlubang akibat tusukan benda tajam.


Menurut petugas Polsek Jatinegara, pihaknya mengetahui kejadian itu dari warga yang menelepon ke kantor polisi. Kepala Polsek Jatinegara Komisaris Suminto dan anggotanya segera menuju lokasi dan menemui orang pertama yang menemukan mayat tersebut, yakni Yadi Mulyadi (49) dan Carudin (39), petugas kebersihan wilayah setempat. Keduanya menemukan korban tergeletak di pingir jalan. Saat itu, Yadi dan Carudin tengah menyapu jalan.


Polisi yang memeriksa di lokasi mendapatkan beberapa luka senjata tajam di tubuh Eman. Luka-luka tersebut berupa luka terbuka di kepala bagian belakang, luka sobek di paha kiri, kaki kiri patah, dan luka sobek di pantat.


















21.46 | 0 komentar | Read More

Tudingan terhadap KPK Akan Jadi Bumerang untuk Anas Urbaningrum


JAKARTA, KOMPAS.com — Aktivis Indonesia Corruption Watch (ICW) Donal Fariz menilai, sejumlah pernyataan mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum menunjukkan bahwa Anas menuding Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak independen dalam mengusut kasus yang menjeratnya. Anas ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK dalam kasus dugaan gratifikasi terkait kasus Hambalang. Menurut Donal, pernyataan Anas justru akan menjadi bumerang baginya karena bertolak belakang dengan pandangan publik terhadap KPK.

"Tudingan KPK tidak independen dan diintervensi muncul dari pihak-pihak yang sudah lama tidak suka kepada KPK," kata Donal, ketika dihubungi, Sabtu (23/2/2013).


Donal mengatakan, Anas harus ingat bahwa pernyataan kertelibatan dirinya keluar dari mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin. Selain itu, proses hukum perkara Hambalang tidak dilakukan jauh sebelum elektabilitas Demokrat turun. Donal menegaskan, hingga saat ini independensi KPK masih dapat dipercaya. Jika ada pengaruh dari pihak luar, seperti terkait bocornya draf surat perintah penyidikan atas nama Anas, kata dia, itu hanya oknum.


Untuk itu, lanjut Donal, KPK membentuk Komite Etik agar persoalan Anas tidak bergulir pada persoalan politik. Komite Etik harus bisa menemukan pembocor draf sprindik dan mengungkap apa motivasi dari pembocoran itu.


"KPK masih on the track secara kelembagaan. Mereka tidak mungkin bermain mata dengan kekuatan politik yang sedang berseberangan karena hal itu sangat berisiko. Mereka sadar jika itu dilakukan justru akan menggali lubang mereka sendiri," kata Donal.

Pernyataan Anas

Sebelumnya, Anas melayangkan tudingan ada pihak yang mengintervensi proses hukum terhadap dirinya. Sejak awal kasus Hambalang mencuat, Anas mengaku yakin tidak akan terjerat. Ia merasa apa yang disampaikan M Nazaruddin hanya tuduhan yang tidak akan terbukti. Keyakinan itu, menurut Anas, muncul setelah melihat independensi dan profesionalisme KPK.


"Karena saya yakin KPK tidak bisa ditekan opini dan hal-hal lain di luar opini, termasuk tekanan dari kekuatan sebesar apa pun itu," kata Anas, saat jumpa pers di Kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta, Sabtu (23/2/2013).


Namun, ia mengaku mulai berpikir akan terjerat ketika ada desakan agar KPK memperjelas status hukum dirinya. Anas tak menyebut dari siapa desakan itu. Hanya saja, seperti diketahui, di sela-sela kunjungan ke luar negeri, Presiden yang juga Ketua Dewan Pembina Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sempat mengomentari hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menunjukkan elektabilitas Partai Demokrat tinggal 8,3 persen.


Ketika itu, Presiden meminta KPK segera menuntaskan berbagai kasus secara tepat dan jelas. "Jika salah katakan salah, jika benar katakan benar, termasuk kasus Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang mendapat sorotan luas masyarakat, tetapi KPK belum menentukan putusannya," kata SBY.


Anas mengatakan, "Saya baru mulai berpikir saya akan punya status hukum di KPK ketika ada semacam desakan agar KPK segera memperjelas status hukum saya. Kalau benar katakan benar, kalau salah katakan salah. Ketika ada desakan seperti itu, saya baru mulai berpikir jangan-jangan...," katanya.


Ia  lalu mengaku semakin yakin akan menjadi tersangka setelah diminta berkonsentrasi menghadapi masalah hukum di KPK. Anas tak menyebut siapa yang memintanya itu. Hanya saja, diketahui bersama bahwa SBY selaku Ketua Majelis Tinggi pernah menyebut hal itu ketika memutuskan mengambil alih kewenangan partai.


"Ketika saya dipersilakan lebih fokus menghadapi masalah hukum di KPK, berarti saya sudah divonis punya status hukum tersangka. Apalagi, saya tahu beberapa petinggi Demokrat yakin betul, hakul yakin pasti minggu ini Anas jadi tersangka," kata Anas.


Anas lalu mengaitkan dengan bocornya draf surat perintah penyidikan (sprindik) atas namanya. "Ini satu rangkaian peristiwa yang pasti tidak bisa dipisahkan. Itu satu rangkaian peristiwa yang utuh, sangat terkait erat. Itulah faktanya, itu rangkaian kejadian, dan tidak butuh pencermatan yang terlalu canggih untuk mengetahui rangkaian itu. Bahkan, masyarakat umum dengan mudah membaca dan mencermati itu," papar Anas.

KPK bantah intervensi

Tudingan adanya intervensi atas penanganan kasus Hambalang telah ditepis KPK saat mengumumkan penetapan status tersangka terhadap Anas. Juru Bicara KPK Johan Budi membantah penetapan tersangka terhadap Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dalam kasus dugaan korupsi proyek Hambalang adalah pesanan pihak tertentu atau berkaitan dengan hal-hal yang sifatnya politis. Ia menegaskan, penetapan Anas sebagai tersangka karena adanya dua alat bukti yang cukup.

"Tidak ada kaitannya dengan partai atau urusan politik. Kenapa baru sekarang? Karena baru sekarang kami menemukan dua bukti yang cukup, bukan karena pesanan, bukan karena intervensi. Ketika KPK menangani kasus yang melibatkan seseorang pengurus partai atau terkait partai, selalu muncul persepsi itu. Tidak ada intervensi atau pesanan dalam menangani kasus, setiap kasus, tidak hanya Hambalang," papar Johan dalam jumpa pers di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (22/2/2013) malam.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Proyek Hambalang






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary









21.01 | 0 komentar | Read More

Ahsan/Hendra Hadapi Lawan Berat




Ahsan/Hendra Hadapi Lawan Berat





Sabtu, 23 Februari 2013 | 14:33 WIB












JAKARTA, Kompas.com - Pelatih pelatnas ganda putra, Heri Iman Pierngadi, mengatakan Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan harus kerja keras mengerahkan kemampuan mereka berdasarkan hasil "drawing" turnamen bulu tangkis All England 2013 yang kurang menguntungkan untuk pasangan tersebut.
     
"’Drawing’ kurang bagus, pemain top berkumpul di atas semua. Tetapi harus ditembus, mereka harus kerja keras," katanya di sela pelepasan atlet bulu tangkis ke turnamen Eropa di Senayan National Golf Club di Jakarta, Jumat (22/2) malam.
    
Pada babak pertama yang akan berlangsung 5 Maret 2013, kayanya, Ahsan/Hendra sudah harus mewaspadai pasangan China, Biao Chai/Nan Zhang, apalagi kedua pasangan belum pernah saling bertemu.  "Dari putaran pertama mereka harus hati-hati karena ketemu pasangan China," kata Heri.
     
Ia menargetkan Ahsan/Hendra bisa menembus semifinal.  "Jika mereka sudah bisa lewati semifinal, ’feeling’ saya mereka bahkan bisa masuk final," katanya.
     
Menurut Heri, Ahsan/Hendra sudah melakukan persiapan yang baik menjelang laga pertama pasangan itu di All England.  "Persiapan mereka bagus, sekarang mereka sudah kompak dan seirama," katanya.

Ganda Ahsan/Hendra menjadi tumpuan baru pada perhelatan turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu. Pasangan yang baru mengikuti lima turnamen itu, melesat setelah merebut gelar perdana mereka di Malaysia Terbuka pada 20 Januari 2013. Pasangan yang baru terbentuk setelah Olimpiade 2012 itu, saat ini duduk di peringkat 37 dunia.

Sebelumnya, Ahsan yang berpasangan dengan Bona Septano gagal mempersembahkan medali di Olimpiade London. Mereka pun memilih berpisah dan melanjutkan karier bulu tangkis mereka masing-masing dengan pasangan baru.
     
Hendra, sebelumnya berpasangan dengan Markis Kido yang juga memilih bercerai dengan rekannya. Pasangan juara Olimpiade Beijing 2008 itu sempat menjadi ganda yang cukup ditakuti.
     
Sebanyak 35 atlet dilepas untuk tiga turnamen Eropa --Jerman Terbuka, All England, dan Swiss Terbuka-- oleh Gita Wirjawan, beserta jajaran pengurus yang dihadiri pula Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Rita Subowo.
     
Rombongan pertama, 17 atlet yang akan bertolak lebih dulu ke Mulheim an der Ruhr pada 24 Februari 2013 untuk mengikuti Jerman Terbuka 2013. Ahsan/Hendra akan menyusul bersama 15 atlet lainnya untuk berangkat ke Birmingham, Inggris pada 3 Maret 2013.







Editor :


A. Tjahjo Sasongko
















21.00 | 0 komentar | Read More

Hongkong Film Festival 2013

Written By Luthfie fadhillah on Jumat, 22 Februari 2013 | 21.50



Hidup Anda bisa seindah pelangi
Jika Anda pandai mewarnai.
Kami datang setiap hitungan detik,
membawa aneka ragam informasi.

Beritasatu.com mewarnai hidup Anda
dengan informasi aktual-penuh makna.
Beritasatu.com sumber informasi terpercaya.


21.50 | 0 komentar | Read More

Sprindik Anas Urbaningrum Diteken Bambang Widjojanto, Bukan Abraham


JAKARTA, KOMPAS.com — Surat perintah penyidikan (sprindik) atas nama Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum ditandatangani Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Bambang Widjojanto, bukan Ketua KPK Abraham Samad. Melalui sprindik tersebut, KPK resmi menetapkan Anas sebagai tersangka atas dugaan menerima hadiah atau janji terkait kewenangannya sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat.

Sebelum terpilih sebagai ketua umum pada Kongres Partai Demokrat 2010, Anas merupakan anggota DPR yang menjabat sebagai ketua fraksi. "Sprindik ditandatangani Bambang Widjojanto," kata Juru Bicara KPK Johan Budi dalam jumpa pers di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat (22/2/2013) malam.

Saat ditanya mengapa Bambang yang menandatangani sprindik tersebut dan bukan Abraham, Johan mengatakan, hal itu wajar-wajar saja. Menurut dia, sprindik yang diterbitkan KPK tidak harus ditanda tangani Ketua KPK.

"Semua pimpinan bisa menandatangani sprindik. Ini bukan hal yang aneh. Tidak semua sprindik ditandatangani Pak Abraham," ujar Johan.

Meski demikian, menurut Johan, semua unsur pimpinan KPK sepakat menetapkan Anas sebagai tersangka. Draf sprindik Anas ini, katanya, sudah diparaf lima unsur pimpinan KPK, yakni Abraham, Bambang, Busyro Muqoddas, Zulkarnain, dan Adnan Pandupraja. "Jadi, tidak benar ada dua pimpinan yang mbalelo, tidak setuju, itu tidak benar, itu bersifat isu atau hoax," ujar Johan.

Lebih jauh dia mengatakan, sprindik Anas ini ditandatangani pada Jumat (22/2/2103) ini. Penetapan Anas sebagai tersangka, kata Johan, sudah melalui proses gelar perkara, baik yang digelar hari ini maupun ekspose yang sebelum-sebelumnya. KPK menetapkan Anas sebagai tersangka atas dugaan menerima hadiah atau janji terkait kewenangannya sebagai anggota DPR. Penerimaan hadiah itu tidak hanya berkaitan dengan perencanaan, pelaksanaan, dan pembangunan pusat olahraga Hambalang, tetapi juga terkait proyek-proyek lain yang belum dapat dirinci oleh Johan saat ini.

Penetapan Anas sebagai tersangka ini sempat diwarnai insiden bocornya draf sprindik Anas. Berdasarkan hasil investigasi tim internal KPK, dokumen draf sprindik yang beredar melalui media itu merupakan dokumen asli. Kini, KPK membentuk Komite Etik untuk menelusuri dugaan pelanggaran etika yang dilakukan unsur pimpinan terkait bocornya draf sprindik ini.


Anas tersangka

Seperti diberitakan, Komisi Pemberantasan Korupsi secara resmi mengumumkan status tersangka Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dalam jumpa pers, Jumat (22/2/2013). Anas ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan menerima hadiah atau janji terkait yang berkaitan dengan kewenangannya sebagai anggota DPR  2009-2014. Sebelum menjadi ketua umum, Anas merupakan Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR.


"Perlu disampaikan berdasarkan hasil gelar perkara yang dilakukan beberapa kali termasuk hari ini, dalam proses penyelidikan dan penyidikan terkait dengan dugaan penerimaan hadiah atau janji berkaitan dengan proses pelaksanaan pembangunan sport centre Hambalang atau proyek-proyek lainnya, KPK telah menetapkan saudara AU sebagai tersangka," kata Juru Bicara KPK Johan Budi dalam jumpa pers di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat (22/2/2013) malam.


Menurut Johan, Anas tidak hanya diduga menerima pemberian hadiah terkait perencanaan, pelaksanaan, dan pembangunan pusat olahraga Hambalang, tetapi juga terkait proyek-proyek lain. Namun, Johan tidak menjelaskan lebih jauh mengenai proyek lain yang dimaksudkannya itu.


Mengenai nilai hadiah atau gratifikasi yang diterima Anas, Johan mengatakan akan mengeceknya terlebih dahulu. Dia pun enggan menjawab saat ditanya apakah gratifikasi yang diduga diterima Anas itu dalam bentuk Toyota Harrier. “Jangan kita bicarakan materi,” ujarnya.


KPK menjerat Anas dengan Pasal 12 huruf a atau huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Penetapan Anas sebagai tersangka ini diresmikan melalui surat perintah penyidikan (sprindik) tertanggal 22 Februari 2013. Sprindik atas nama Anas tersebut, kata Johan, ditandatangani Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto.


Johan juga menegaskan, penetapan Anas sebagai tersangka ini sudah berdasarkan dua alat bukti yang cukup. “Saya juga menegaskan, jangan kait-kaitkan proses di KPK dengan proses politik,” ujar Johan.

KPK juga menyatakan, Anas telah dicegah berpergian ke luar negeri.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Skandal Proyek Hambalang












21.01 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Olahraga

KOMPAS.com - OlahragaKOMPAS.comPersija Menunggu Kucuran Dana LPISRosberg Yakin Mercedes W04 Punya Potensi MenangDebut Greysia/Anggia di GP JermanFokus Pertandingan, Tunda Bulan MaduBarca Akan Hadapi Tim Gabungan Israel-PalestinaSerena dan Azarenka Terkena SanksiBarongsay Masuk KONIPelari Maraton Pensiun di Usia 101Dana Pelatnas SEA Games Segera CairAlonso Tercepat di Hari KetigaMain Cepat, CLS Tumbangkan NSH RiauPelita Jaya Menang BesarPendatang Baru Garuda Tampil PrimaLaju Aspac Belum TerbendungDucati Tetap Optimistis Bisa Naik Podium


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Fri , 22 Feb 2013 20:40:17 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18561986/Persija.Menunggu.Kucuran.Dana.LPIS Fri , 22 Feb 2013 18:56:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/2106548-persija-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kucuran dana tersebut akan dipakai untuk perjalanan tim Persija ke Jepara dan sebagaian lagi sebagai kontrak uang muka gaji pemain <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18561986/Persija.Menunggu.Kucuran.Dana.LPIS">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18561986/Persija.Menunggu.Kucuran.Dana.LPIS http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17472624/Rosberg.Yakin.Mercedes.W04.Punya.Potensi.Menang Fri , 22 Feb 2013 17:47:26 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/1745227-nico-rosberg-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Nico Rosberg yakin, Mercedes W04 punya potensi meraih kemenangan pada musim 2013. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17472624/Rosberg.Yakin.Mercedes.W04.Punya.Potensi.Menang">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17472624/Rosberg.Yakin.Mercedes.W04.Punya.Potensi.Menang http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11441824/Debut.GreysiaAnggia.di.GP.Jerman Fri , 22 Feb 2013 11:44:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/03/12/0150595t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Turnamen German Open Grand Prix Gold 2013 menjadi pertandingan pertama yang akan diikuti pasangan ganda putri baru Greysia Polii/Anggia Shitta Awa <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11441824/Debut.GreysiaAnggia.di.GP.Jerman">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11441824/Debut.GreysiaAnggia.di.GP.Jerman http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11260570/Fokus.Pertandingan..Tunda.Bulan.Madu Fri , 22 Feb 2013 11:26:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/06/23/1751498t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemain ganda campuran Fran Kurniawan Teng baru saja melepas masa lajang dengan meminang kekasih hatinya, Arlin Trisuci <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11260570/Fokus.Pertandingan..Tunda.Bulan.Madu">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11260570/Fokus.Pertandingan..Tunda.Bulan.Madu http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09472298/Barca.Akan.Hadapi.Tim.Gabungan.Israel.Palestina Fri , 22 Feb 2013 09:47:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/17/1400509-lionel-messi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Barcelona berencana menghadapi tim gabungan Israel dan Palestina dalam sebuah pertandingan persahabatan di Tel Aviv, Juli. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09472298/Barca.Akan.Hadapi.Tim.Gabungan.Israel.Palestina">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09472298/Barca.Akan.Hadapi.Tim.Gabungan.IsraelPalestina http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/0926461/Serena.dan.Azarenka.Terkena.Sanksi Fri , 22 Feb 2013 09:26:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/18/1750203-victoria-azarenka-serena-williams-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Serena Williams dan Victoria Azarenka , dijatuhi hukuman karena mengundurkan diri dari Dubai Terbuka. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/0926461/Serena.dan.Azarenka.Terkena.Sanksi">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/0926461/Serena.dan.Azarenka.Terkena.Sanksi http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09063634/Barongsay.Masuk.KONI Fri , 22 Feb 2013 09:06:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/09/1002416-barongsai-di-alam-sutera-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rapat Anggota Tahunan KONI Pusat di Bandung, Kamis, sepakat menerima 10 cabang olahraga sebagai anggota yang baru <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09063634/Barongsay.Masuk.KONI">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09063634/Barongsay.Masuk.KONI http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/01224622/Pelari.Maraton.Pensiun.di.Usia.101 Fri , 22 Feb 2013 01:22:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/0119108-fauja-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pelari bangsa Sikh, Fauja Singh, mengaku sedih karena akan pensiun dari perlombaan setelah tampil terakhir kali akhir pekan ini. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/01224622/Pelari.Maraton.Pensiun.di.Usia.101">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/01224622/Pelari.Maraton.Pensiun.di.Usia.101 http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/00442748/Dana.Pelatnas.SEA.Games.Segera.Cair Fri , 22 Feb 2013 00:44:27 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/01/5020785t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menpora Roy Suryo akan mengupayakan dana pelatnas setiap cabang olahraga yang berlaga di SEA Games 2013 Myanmar agar segera dicairkan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/00442748/Dana.Pelatnas.SEA.Games.Segera.Cair">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/00442748/Dana.Pelatnas.SEA.Games.Segera.Cair http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2334055/Alonso.Tercepat.di.Hari.Ketiga Thu , 21 Feb 2013 23:34:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/21/2332446-fernando-alonso-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pebalap Ferrari, Fernando Alonso, menjadi yang tercepat pada hari ketiga uji coba resmi pra-musim di Barcelona, Kamis 21/2. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2334055/Alonso.Tercepat.di.Hari.Ketiga">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2334055/Alonso.Tercepat.di.Hari.Ketiga http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23235071/Main.Cepat..CLS.Tumbangkan.NSH.Riau Thu , 21 Feb 2013 23:23:50 UTC+0700Kecepatan para pemain CLS Knights Surabaya, menjadi senjata utama dalam memenangkan pertandingan kontra NSH GMC Riau. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23235071/Main.Cepat..CLS.Tumbangkan.NSH.Riau">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23235071/Main.Cepat..CLS.Tumbangkan.NSH.Riau http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23195234/Pelita.Jaya.Menang.Besar Thu , 21 Feb 2013 23:19:52 UTC+0700Pelita Jaya Energi-MP Jakarta kembali menang besar saat melumat Tonga BSC di GOR Bimasakti Malang, Kamis 21/2/2013. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23195234/Pelita.Jaya.Menang.Besar">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23195234/Pelita.Jaya.Menang.Besar http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23153741/Pendatang.Baru.Garuda.Tampil.Prima Thu , 21 Feb 2013 23:15:37 UTC+0700Bermain mengandalkan para rookie, Garuda mampu memenangkan laga melawan Pacific Caesar Surabaya dengan skor akhir 80-35. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23153741/Pendatang.Baru.Garuda.Tampil.Prima">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23153741/Pendatang.Baru.Garuda.Tampil.Prima http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2311358/Laju.Aspac.Belum.Terbendung Thu , 21 Feb 2013 23:11:35 UTC+0700Bertanding melawan Hangtuah Sumsel IM, Aspac menang meyakinkan dengan skor akhir 71-60. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2311358/Laju.Aspac.Belum.Terbendung">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2311358/Laju.Aspac.Belum.Terbendung http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/22452279/Ducati.Tetap.Optimistis.Bisa.Naik.Podium Thu , 21 Feb 2013 22:45:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/16/1808143-nicky-hayden-andrea-dovizioso-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ducati optimistis mereka bisa naik podim pada musim 2013 ini meskipun belum kompetitif pada uji coba resmi perdana pra-musim. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/22452279/Ducati.Tetap.Optimistis.Bisa.Naik.Podium">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/22452279/Ducati.Tetap.Optimistis.Bisa.Naik.Podium


KOMPAS.com - OlahragaKOMPAS.comPersija Menunggu Kucuran Dana LPISRosberg Yakin Mercedes W04 Punya Potensi MenangDebut Greysia/Anggia di GP JermanFokus Pertandingan, Tunda Bulan MaduBarca Akan Hadapi Tim Gabungan Israel-PalestinaSerena dan Azarenka Terkena SanksiBarongsay Masuk KONIPelari Maraton Pensiun di Usia 101Dana Pelatnas SEA Games Segera CairAlonso Tercepat di Hari KetigaMain Cepat, CLS Tumbangkan NSH RiauPelita Jaya Menang BesarPendatang Baru Garuda Tampil PrimaLaju Aspac Belum TerbendungDucati Tetap Optimistis Bisa Naik Podium


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Fri , 22 Feb 2013 20:40:17 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18561986/Persija.Menunggu.Kucuran.Dana.LPIS Fri , 22 Feb 2013 18:56:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/26/2106548-persija-t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Kucuran dana tersebut akan dipakai untuk perjalanan tim Persija ke Jepara dan sebagaian lagi sebagai kontrak uang muka gaji pemain <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18561986/Persija.Menunggu.Kucuran.Dana.LPIS">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/18561986/Persija.Menunggu.Kucuran.Dana.LPIS http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17472624/Rosberg.Yakin.Mercedes.W04.Punya.Potensi.Menang Fri , 22 Feb 2013 17:47:26 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/1745227-nico-rosberg-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Nico Rosberg yakin, Mercedes W04 punya potensi meraih kemenangan pada musim 2013. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17472624/Rosberg.Yakin.Mercedes.W04.Punya.Potensi.Menang">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/17472624/Rosberg.Yakin.Mercedes.W04.Punya.Potensi.Menang http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11441824/Debut.GreysiaAnggia.di.GP.Jerman Fri , 22 Feb 2013 11:44:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2010/03/12/0150595t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Turnamen German Open Grand Prix Gold 2013 menjadi pertandingan pertama yang akan diikuti pasangan ganda putri baru Greysia Polii/Anggia Shitta Awa <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11441824/Debut.GreysiaAnggia.di.GP.Jerman">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11441824/Debut.GreysiaAnggia.di.GP.Jerman http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11260570/Fokus.Pertandingan..Tunda.Bulan.Madu Fri , 22 Feb 2013 11:26:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/06/23/1751498t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pemain ganda campuran Fran Kurniawan Teng baru saja melepas masa lajang dengan meminang kekasih hatinya, Arlin Trisuci <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11260570/Fokus.Pertandingan..Tunda.Bulan.Madu">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/11260570/Fokus.Pertandingan..Tunda.Bulan.Madu http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09472298/Barca.Akan.Hadapi.Tim.Gabungan.Israel.Palestina Fri , 22 Feb 2013 09:47:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/17/1400509-lionel-messi-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Barcelona berencana menghadapi tim gabungan Israel dan Palestina dalam sebuah pertandingan persahabatan di Tel Aviv, Juli. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09472298/Barca.Akan.Hadapi.Tim.Gabungan.Israel.Palestina">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09472298/Barca.Akan.Hadapi.Tim.Gabungan.IsraelPalestina http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/0926461/Serena.dan.Azarenka.Terkena.Sanksi Fri , 22 Feb 2013 09:26:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/18/1750203-victoria-azarenka-serena-williams-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Serena Williams dan Victoria Azarenka , dijatuhi hukuman karena mengundurkan diri dari Dubai Terbuka. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/0926461/Serena.dan.Azarenka.Terkena.Sanksi">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/0926461/Serena.dan.Azarenka.Terkena.Sanksi http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09063634/Barongsay.Masuk.KONI Fri , 22 Feb 2013 09:06:36 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/09/1002416-barongsai-di-alam-sutera-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Rapat Anggota Tahunan KONI Pusat di Bandung, Kamis, sepakat menerima 10 cabang olahraga sebagai anggota yang baru <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09063634/Barongsay.Masuk.KONI">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/09063634/Barongsay.Masuk.KONI http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/01224622/Pelari.Maraton.Pensiun.di.Usia.101 Fri , 22 Feb 2013 01:22:46 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/22/0119108-fauja-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pelari bangsa Sikh, Fauja Singh, mengaku sedih karena akan pensiun dari perlombaan setelah tampil terakhir kali akhir pekan ini. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/01224622/Pelari.Maraton.Pensiun.di.Usia.101">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/01224622/Pelari.Maraton.Pensiun.di.Usia.101 http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/00442748/Dana.Pelatnas.SEA.Games.Segera.Cair Fri , 22 Feb 2013 00:44:27 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/01/5020785t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Menpora Roy Suryo akan mengupayakan dana pelatnas setiap cabang olahraga yang berlaga di SEA Games 2013 Myanmar agar segera dicairkan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/00442748/Dana.Pelatnas.SEA.Games.Segera.Cair">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/22/00442748/Dana.Pelatnas.SEA.Games.Segera.Cair http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2334055/Alonso.Tercepat.di.Hari.Ketiga Thu , 21 Feb 2013 23:34:05 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/21/2332446-fernando-alonso-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pebalap Ferrari, Fernando Alonso, menjadi yang tercepat pada hari ketiga uji coba resmi pra-musim di Barcelona, Kamis 21/2. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2334055/Alonso.Tercepat.di.Hari.Ketiga">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2334055/Alonso.Tercepat.di.Hari.Ketiga http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23235071/Main.Cepat..CLS.Tumbangkan.NSH.Riau Thu , 21 Feb 2013 23:23:50 UTC+0700Kecepatan para pemain CLS Knights Surabaya, menjadi senjata utama dalam memenangkan pertandingan kontra NSH GMC Riau. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23235071/Main.Cepat..CLS.Tumbangkan.NSH.Riau">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23235071/Main.Cepat..CLS.Tumbangkan.NSH.Riau http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23195234/Pelita.Jaya.Menang.Besar Thu , 21 Feb 2013 23:19:52 UTC+0700Pelita Jaya Energi-MP Jakarta kembali menang besar saat melumat Tonga BSC di GOR Bimasakti Malang, Kamis 21/2/2013. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23195234/Pelita.Jaya.Menang.Besar">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23195234/Pelita.Jaya.Menang.Besar http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23153741/Pendatang.Baru.Garuda.Tampil.Prima Thu , 21 Feb 2013 23:15:37 UTC+0700Bermain mengandalkan para rookie, Garuda mampu memenangkan laga melawan Pacific Caesar Surabaya dengan skor akhir 80-35. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23153741/Pendatang.Baru.Garuda.Tampil.Prima">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/23153741/Pendatang.Baru.Garuda.Tampil.Prima http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2311358/Laju.Aspac.Belum.Terbendung Thu , 21 Feb 2013 23:11:35 UTC+0700Bertanding melawan Hangtuah Sumsel IM, Aspac menang meyakinkan dengan skor akhir 71-60. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2311358/Laju.Aspac.Belum.Terbendung">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/2311358/Laju.Aspac.Belum.Terbendung http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/22452279/Ducati.Tetap.Optimistis.Bisa.Naik.Podium Thu , 21 Feb 2013 22:45:22 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/01/16/1808143-nicky-hayden-andrea-dovizioso-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ducati optimistis mereka bisa naik podim pada musim 2013 ini meskipun belum kompetitif pada uji coba resmi perdana pra-musim. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/22452279/Ducati.Tetap.Optimistis.Bisa.Naik.Podium">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/21/22452279/Ducati.Tetap.Optimistis.Bisa.Naik.Podium


21.00 | 0 komentar | Read More

Citibank Indonesia Optimistis

Written By Luthfie fadhillah on Kamis, 21 Februari 2013 | 21.52





Citibank Indonesia Optimistis





Penulis : Dewi Indriastuti | Kamis, 21 Februari 2013 | 20:22 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com -- Citibank Indonesia optimistis menghadapi kondisi perekonomian Indonesia. Setidaknya, sudah ada beberapa perusahaan yang menggandeng Citibank untuk penerbitan obligasi tahun ini.


"Tahun ini ada beberapa obligasi dollar AS yang akan dieksekusi. Kami juga aktif pitching atau melakukan penawaran," kata Managing Director head of Corporate and Investment Banking Citibank Indonesia, Kunardy Lie kepada wartawan di Jakarta, Kamis (21/2/2013). 


Pada awal tahun 2013, Citibank sebagai penasihat keuangan telah melayani nasabah korporasi melalui transaksi pasar modal. Korporasi itu adalah Bekasi Fajar Industrial Estate dalam block trade sebesar 70 juta dollar AS, Indika Energy dalam penerbitan obligasi senilai 500 juta dollar AS, dan reopening Lippo Karawaci senilai 130 juta dollar AS.



















21.52 | 0 komentar | Read More

Pengacara Yulia Rachman Anggap Keputusan Hakim Ada yang Ganjil


Jakarta - Akhirnya sidang perceraian Artis dan presenter Yulia Rachman dan suaminya yang juga seorang pesulap Demian Aditya sampai pada titik akhir dengan dikabulkannya gugatan cerai Yulia atas suaminya itu. Tapi ada hal yang ganjil dari keputusan hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan terkait keputusannya itu. Yakni Demian tidak diberi tanggung jawab menafkahi anaknya Kyandra Aldya Arka. Hal itu diungkapkan oleh Petrus Balapatyona, sebagai Kuasa hukum Yulia Rahman dikantornya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (21/2)


"Saya menilai keputusan Hakim cukup ganjil dimana tidak dinyatakan Demian tidak wajib menafkahi Anaknya Arka," ungkap Petrus.


Namun demikian kliennya tidak akan melakukan banding terhadap keputusan Hakim, namun itu bisa jadi bahan pertimbangannya.


"Kami menegaskan tidak akan ada upaya banding dari pihak kami, namun hal itu akan menjadi pertimbangan kami kemajelis hakim," lanjutnya.


Hal tersebut bertolak belakang dengan keputusan hakim yang menyatakan Yulia Rahman diharuskan memberikan kesempatan 2 hari dalam sebulan (Sabtu - Minggu) untuk Demian bertemu dengan anaknya.


"Harusnya kalau dia (Demian) menuntut hak atas anaknya yah berarti dia harus juga ikut menanggung biaya perawatan dan pendidikan, jangan lepas tangan begitu saja," lanjutnya


21.50 | 0 komentar | Read More

Pembunuh dan Perampok Kasir di Cakung Masih Bebas


JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi pembunuhan disertai perampokan yang menimpa Dwi Asih Setyani (21) di kediamannya di rumah susun Tipar, Cakung, Jakarta Timur, masih belum terungkap secara jelas. Orang yang diduga pelaku tindakan keji tersebut masih bebas berkeliaran.


Kepala Kepolisian Sektor Cakung Komisaris Azhar Nugroho mengatakan, polisi masih melakukan penyelidikan atas keberadaan pria berinisial T, yang diduga menjadi pelaku itu. Salah satu upaya yang dilakukan adalah berkoordinasi dengan kepolisian sektor lain terkait ciri-ciri pelaku. "Sudah dilakukan pencarian. Kita sudah memasang pamflet berisi foto pelaku, tapi belum ada titik terang," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (21/2/2013) siang.


Pria berinisial T alias Opan (24) tersebut adalah mantan kekasih Dwi yang tinggal tak jauh dari rumah korban, yakni di Jalan Tipar Cakung, Jakarta Timur. Dugaan polisi terhadap T sebagai pelaku didasari keterangan saksi-saksi, yakni bos korban, Luidi, dan rekan kerjanya, Ratno. Saat malam kejadian, Senin (11/2/2013), pelaku diketahui bertamu ke rumah korban di lantai 5 Unit D nomor 4. Di sana pelaku tinggal seorang diri.


Kedatangan T ke rumah mantan kekasihnya itu diketahui Luidi dan Ratno karena korban memberitahu mereka melalui BlackBerry Messenger. Kehadiran T diduga tak disukai oleh korban. "Dia (korban) bilang ada si pelaku di rumahnya. Lalu kata saksi, 'Sudah usir saja.' Setelah itu korban sudah enggak balas-balas lagi," ujar Azhar.


Luidi curiga mengapa pesannya tidak kunjung dibalas oleh korban. Ia pun berinisiatif datang ke kediaman korban bersama anak buahnya, Ratno. Sesampainya di rumah korban, Luidi dan Ratno terkejut ketika mengintip dari lubang angin pintu, Dwi sudah dalam kondisi tergeletak tak berdaya. Setelah didobrak, pelaku ditemukan dalam kondisi mengenakan busana tidur dengan tangan dan kaki terikat kawat dan mulut tersumpal kain. Namun, kondisinya sudah sekarat. Nahas, korban tewas di perjalanan saat hendak dibawa ke klinik.


Kedua saksi pun melapor ke Polsek Cakung. Belakangan baru terungkap, selain dibunuh, pelaku juga mengambil harta korban berupa uang tunai sebesar Rp 30 juta dan dua buah ponsel. Polisi telah memasukkan T dalam daftar pencarian orang (DPO).












21.46 | 0 komentar | Read More

Ini Hasil Investigasi Internal KPK Soal Sprindik Anas


JAKARTA, KOMPAS.com - Tim investigasi yang dibentuk Deputi Pengawasan Internal dan Pengaduan Masyarakat Komisi Pemberantasan Korupsi telah selesai melakukan peneluran atas bocornya dokumen draf surat perintah penyidikan (sprindik) atas nama Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Dari penelusuran tim selama kurang lebih dua pekan, diputuskan sejumlah kesimpulan yang disampaikan Juru Bicara KPK Johan Budi dalam jumpa pers di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Kamis (21/2/2013).


“Ada beberapa rekomendasi dari tim. Hasil itu disampaikan tadi malam kepada pimpinan KPK dan semua pimpinan lengkap, ada penasehat juga hadir,” kata Johan.


Kesimpulan pertama, tim menduga, dokumen draf sprindik atas nama Anas yang beredar melalui media tersebut merupakan dokumen asli yang diterbitkan KPK. “Hasil investigasi menyimpulkan dugaan kopi dokumen yang beredar itu milik KPK atau berasal dari KPK,”ujar Johan.


Kesimpulan kedua, tim merekomendasikan kepada pimpinan KPK untuk membentuk Komite Etik menindaklanjuti temuan yang menunjukkan dokumen itu merupakan dokumen asli. Komite Etik ini, menurut Johan, akan menelusuri dugaan pelanggaran yang dilakukan unsur pimpinan KPK terkait bocornya draf sprindik ini. “Karena ini sudah dibentuk Komite Etik, maka penelusuran akan dilakukan secara menyelusuh, tidak sekadar pegawai, tetapi juga unsur pimpinan,” tambahnya.


Lebih jauh dia mengatakan, pembentukan Komite Etik ini masih berupa rencana yang akan ditindaklanjuti lebih jauh. Pekan depan, KPK akan mengumumkan siapa saja anggota Komite Etik yang bertugas menelusuri indikasi pelanggaran kode etik KPK terkait draf sprindik Anas ini.


Menurut Johan, anggota Komite Etik terdiri dari unsur pimpinan, unsur penasehat KPK, dan unsur eksternal. “Belum diputuskan anggotanya tapi yang pasti dari pihak eksternal akan lebih banyak,” tambah Johan. Adapun unsur pimpinan KPK yang akan masuk dalam Komite Etik ini, katanya, adalah pimpinan yang dianggap tidak memiliki konflik kepentingan terkait draf sprindik Anas tersebut.


Sebelumnya KPK pernah membentuk Komite Etik yang berkaitan dengan penanganan kasus suap wisma atlet yang melibatkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin. Saat itu, unsur pimpinan yang ikut dalam Komite Etik hanya Bibit Samad Rianto karena yang bersangkutan tidak disebut-sebut oleh Nazaruddin.


“Sejauh mana punishment (hukuman) kalau terbukti, ya ini justru dibentuk untuk melihat apakah beredarnya dokumen itu melihat adanya kesalahan yang dilakukan atau tidak. Kalau di tingkat pimpinan, Komite Etik yang akan memutuskan apakah ada pelanggaran atau tidak,” ungkapnya.


Johan juga mengatakan, rapat pimpinan KPK memutuskan akan melakukan gelar perkara atau ekspose terkait keterlibatan Anas dalam kasus Hambalang pada Jumat (22/2/2013). Sebelum ada hasil Komite Etik dan hasil ekspose, Johan meminta masyarakat untuk tidak mengaitkan isu yang berkembang dengan proses politik.













21.01 | 0 komentar | Read More

Menteri Perdagangan Kunjungi Sentra Tahu-Tempe

Written By Luthfie fadhillah on Rabu, 20 Februari 2013 | 21.52


JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah tengah berupaya mengatur tata niaga kedelai melalui program Stabilisasi Harga Kedelai (SHK). Program ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga beli kedelai di tingkat petani, sekaligus menjaga stabilitas harga jual kedelai di tingkat perajin tahu-tempe secara bersamaan sehingga nantinya dapat mendukung kelangsungan industri tahu dan tempe di Indonesia.


Hal itu diungkapkan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan saat berkunjung ke sentra kerajinan tahu dan tempe di Semanan, Jakarta Barat, Rabu (20/2/2013). Gita bertemu dengan 250 perajin dari 900 perajin yang sedang memproses pembuatan tahu-tempe di bawah binaan Perkampungan Industri Kecil (PIK) Kopti Semanan.


Jumlah tenaga kerja yang terserap untuk industri tahu-tempe di Semanan mencapai 2.315 orang, dan sebagian besar berasal dari Pekalongan, Jawa Tengah. "Kami berharap industri ini dapat membuka lapangan kerja yang lebih luas lagi, khususnya bagi tenaga kerja mikro kecil," kata Gita.


Hingga saat ini, jumlah bahan baku kedelai yang dibutuhkan oleh para perajin sebanyak 61.910 kg per hari atau sekitar 53 kg per hari per perajin. Keseluruhan kebutuhan kedelai tersebut dipenuhi melalui Primer Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Primkopti) Swakerta Jakarta Barat.


Kebutuhan kedelai nasional saat ini relatif besar, yaitu sekitar 2,5 juta ton, sedangkan tingkat ketergantungan terhadap impor masih tinggi, yaitu sebesar 1,8 juta ton atau 70 persen dari kebutuhan nasional. "Untuk itu, diperlukan kepastian pasokan dan harga kedelai melalui Program Stabilisasi Harga Kedelai," kata Gita.


Menurut Gita, fakta tersebut menunjukkan ketergantungan terhadap kedelai impor masih cukup tinggi, terlebih untuk kebutuhan bahan baku tahu-tempe yang membutuhkan kedelai dengan jenis dan kualitas khusus. Dengan program SHK, diharapkan dapat membantu mengurangi fluktuasi harga kedelai sekaligus menjaga keseimbangan antara ketersediaan dan permintaan kedelai.


"Apabila fluktuasi harga dapat dikendalikan, kenaikan maupun penurunan harga dapat diprediksi sebelumnya sehingga baik petani kedelai maupun perajin tahu-tempe dapat memperkirakan besarnya biaya produksi," tutur Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Srie Agustina.












21.52 | 0 komentar | Read More

Nikita Tanggapi Dingin Ajakan Damai Army dan Korbannya


Jakarta -  Nikita Mirzani menanggapi dingin permintaan damai yang dilayangkan Army dan kedua korbannya, Beverly dan Olivia Sandy.

Nikita mencium aura tidak baik terhadap kasusnya. Artis dan pemain film ini menduga ketiganya mengingkan Nikita kembali dijebloskan ke penjara.

"Kalau Niki pribadi hanya nyerahin ke Allah SWT, kepada Majelis yang Terhormat. Kepada pak Hakim yang mulia. Kalau mereka mau menzolimi Niki ya tidak apa-apa. Niki hanya bisa pasrah dan  bersabar aja, semoga permasalahan ini cepat selesai karena Niki sudah capek banget," ujar pemain film 'Nenek Gayung' itu, usai menghadiri sidang lanjutan kasus penganiayaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (20/2).

Lebih lanjut artis kelahiran 17 Maret itu menyayangkan tindakan mantan Army sahabatnya itu yang membuatnya menderita.

"Aku dulu mau nolongin dia karena dia memohon-mohon minta dibantu. Setelah dibantu malah Niki yang di benturin. Jujur Niki kecewa dengan sikap Army," lanjut nya.

Akibat kasus hukum tersebut, banyak pekerjaan Nikita yang terbengkalai. "Job diluar kota gak bisa Niki ambil karena masalah ini, Ya Niki pasrah saja, semoga masalah ini cepat selesai," lanjut ibu satu anak itu.


21.49 | 0 komentar | Read More

6.818 Tempat Tidur untuk Peserta Kartu Jakarta Sehat




Jaminan Sosial


6.818 Tempat Tidur untuk Peserta Kartu Jakarta Sehat





Penulis : Andy Riza Hidayat | Rabu, 20 Februari 2013 | 21:36 WIB













KOMPAS/WISNU WIDIANTORO


Kartu Jakarta Sehat (KJS)




TERKAIT:





JAKARTA, KOMPAS.com-  Dari 92 rumah sakit penyedia layanan Kartu Jakarta Sehat (KJS) hanya menyediakan 6.818 tempat tidur. Jumlah tempat tidur ini belum cukup menampung peserta KJS yang dirawat di rumah sakit.


Jumlah itu terdiri dari 4.052 tempat tidur di rumah sakit pemerintah dan 2.766 tempat tidur di rumah sakit swasta.


"Memang seluruh fasilitas ini tidak akan cukup, sebab lonjakan pasien selalu terjadi," kata Kepala UPT Jamkesda Dinas Kesehatan DKI Jakarta Yudhita Indah, Rabu (20/2/2013), di Jakarta.


Adapun jumlah sarana intensive care unit (ICU) di seluruh rumah sakit yang melayani KJS sebanyak 92 tempat tidur. Jumlah ini melengkapi fasilitas neonatal ICU sebanyak 143 di seluruh DKI Jakarta, termasuk rumah sakit yang tidak melayani peserta KJS.


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendorong penambahan tempat tidur kelas 3 untuk melayani peserta KJS. Seluruh rumah sakit harusnya berkewajiban menyediakan 20 persen dari total kamarnya untuk memberi pelayanan kelas 3. Namun tidak semua rumah sakit bersedia bekerjasama menyediakan layanan KJS.


"Kami sudah menawarkan ke semua rumah sakit, memang tidak semua mau bekerjasama," tutur Yudhita.






Editor :


Tjahja Gunawan Diredja















21.46 | 0 komentar | Read More

Publik Apatis pada Pemilu 2014





Publik Apatis pada Pemilu 2014





Penulis : Dian Maharani | Rabu, 20 Februari 2013 | 20:38 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo menilai masyarakat kini mulai apatis pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2014. Hal ini disebabkan kepercayaan publik terhadap partai politik mulai menurun. Beberapa hasil survei yang menunjukkan jumlah responden yang tidak memilih hampir menyaingi angka elektabilitas parpol di posisi atas.


"Masyarakat sudah mulai apatis, tidak mempercayai janji-janji dari parpol yang ada. Partai politik dianggap hanya menjual visi dan misi saat pemilu," ujar Bambang dalam diskusi 'Distrust Rakyat pada Partai Politik: Proyeksi Pemilu 2014' di Jakarta, Rabu (20/2/2013).


Ketidakpercayaan masyarakat pun diperparah dengan kasus beberapa kader parpol yang terjerat korupsi. Masyarakat mulai menganggap semua parpol tak ada bedanya. "Munculnya atau terbongkarnya orang-orang partai yang selama ini dinilai bersih, kemudian terbukti semua parpol dianggap melakukan tindakan tidak terpuji," terangnya.


Politisi Partai Golkar ini memprediksi golongan putih (golput) di pemilu 2014 akan meningkat dibanding pemilu 2004 dan 2009. Ia menjelaskan, Pemilu 2004 Golput selalu menjadi 'pemenang' dengan persentase 23,34 persen dari total pemilih. Angka tersebut lebih besar dari angka parpol pemenang Pemilu tahun 2004. Kemudian, tahun 2009, golput kembali menjadi pemenang dan meningkat dengan suara 39,1 persen.


Jumlah itu mengalahkan partai pemenang Pemilu yakni Partai Demokrat yang meraih suara 20,85 persen. "Bukan tidak mungkin pula, Golput akan 'memenangi' kembali Pemilu 2014. Golput memberi sinyal bahaya terhadap kelangsungan Demokrasi," katanya.


















21.01 | 0 komentar | Read More

KOMPAS.com - Olahraga

KOMPAS.com - OlahragaKOMPAS.comPetenis Cantik Sharapova Promosikan Pulau JawaSponsor Ramai-ramai Tinggalkan PistoriusHonda dan Yamaha Minta Dorna Tak Halangi SuzukiAtlet Ikat Kontrak dengan Sponsor Pekan IniPolisi Temukan Obat Terlarang di Kamar PistoriusBerguru Langsung Pada Juara OlimpiadeTetap Main di WRC, Subhan Aksa Siap Pimpin IMI SulselRatusan Motor Ditinggal Begitu SajaOlah Raga Jangan Bergantung APBNAnak dan Cucu Maradona Kelak Bermain Bersama Anak MessiDidenda karena Gerak Tubuh Tak SenonohCLS Taklukkan Tonga BSCStamina Buruk, Bimasakti TerpurukDitolak, Ide Penyatuan Kembali KONI dan KOISingapura Terlalu Tangguh, Indonesia Targetkan Perak


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Wed , 20 Feb 2013 20:40:13 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/1952175/Petenis.Cantik.Sharapova.Promosikan.Pulau.Jawa Wed , 20 Feb 2013 19:52:17 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1947128-sharajava-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Petenis cantik Maria Sharapova tampil sebagai model sampul majalah wisata Rusia dengan latar belakang matahari terbenam di Candi Borobudur. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/1952175/Petenis.Cantik.Sharapova.Promosikan.Pulau.Jawa">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/1952175/Petenis.Cantik.Sharapova.Promosikan.Pulau.Jawa http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/19160916/Sponsor.Ramai.ramai.Tinggalkan.Pistorius Wed , 20 Feb 2013 19:16:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1913397-oscar-pistorius-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perusahaan kosmetik Perancis, Clarins, memutuskan menarik semua iklan produk mereka yang menggunakan atlet difabel Oscar Pistorius. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/19160916/Sponsor.Ramai.ramai.Tinggalkan.Pistorius">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/19160916/Sponsor.Ramairamai.Tinggalkan.Pistorius http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18534558/Honda.dan.Yamaha.Minta.Dorna.Tak.Halangi.Suzuki Wed , 20 Feb 2013 18:53:45 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1852181-suzuki-motogp-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Yamaha dan Honda meminta Dorna untuk tidak mempersulit Suzuki yang ingin kembali lagi ke MotoGP pada 2014. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18534558/Honda.dan.Yamaha.Minta.Dorna.Tak.Halangi.Suzuki">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18534558/Honda.dan.Yamaha.Minta.Dorna.Tak.Halangi.Suzuki http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18372140/Atlet.Ikat.Kontrak.dengan.Sponsor.Pekan.Ini Wed , 20 Feb 2013 18:37:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1834004-penghargaan-buat-juara-all-england-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 80 atlet Pelatnas Cipayung akan menandatangani kontrak dengan sponsor baru mereka pada Jumat 22/2. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18372140/Atlet.Ikat.Kontrak.dengan.Sponsor.Pekan.Ini">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18372140/Atlet.Ikat.Kontrak.dengan.Sponsor.Pekan.Ini http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18090720/Polisi.Temukan.Obat.Terlarang.di.Kamar.Pistorius Wed , 20 Feb 2013 18:09:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1609205-oscar-pistorius-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Polisi mengaku menemukan dua kotak obat jenis testosterone dan beberapa jarum suntik di kamar Oscar Pistorius, atlet lari difabel <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18090720/Polisi.Temukan.Obat.Terlarang.di.Kamar.Pistorius">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18090720/Polisi.Temukan.Obat.Terlarang.di.Kamar.Pistorius http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade Wed , 20 Feb 2013 17:16:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1654258-bulu-tangkis-milo-camp-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Delapan juara MiSC 2012 mendapat kesempatan langka dalam perjalanan karir bulu tangkis mereka dengan berguru langsung pada juara Olimpiade 2004. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel Wed , 20 Feb 2013 16:24:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/01/1142142t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pereli internasional Subhan Aksa menyatakan siap maju sebagai kandidat Ketua Pengprov IMI Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Selatan <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja Wed , 20 Feb 2013 14:35:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/17/2223438-motocross-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ratusan motor milik peserta &quot;Balikpapan 2 Days Enduro Touring Trail&quot; lintas alam pada Sabtu-Minggu, 16-17 Februari 2013 lalu di tinggal di hutan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN Wed , 20 Feb 2013 14:21:14 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/08/1210035-renangkrapda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Anggota DPR RI Utut Adianto di Bandung, Rabu, menegaskan bahwa dunia olahraga harus didorong agar menjadi industri untuk menghindari ketergantunga <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi Wed , 20 Feb 2013 08:50:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/12/0218196t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Legenda sepak bola, Diego Maradona, bermimpi suatu saat putranya, Diego Fernando, akan bermain bersama putra Lionel Messi dan Sergio Aguero. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh Wed , 20 Feb 2013 08:12:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/0802205-tejada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dua pemain didenda di Meksiko karena membuat gerakan tak senonoh ketika merayakan gol-gol yang mereka cetak. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC Wed , 20 Feb 2013 06:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/12/1631417t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">CLS Knights Surabaya tidak menemukan kendala berarti ketika menghadapi Tonga BSC Jakarta. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk Wed , 20 Feb 2013 06:23:17 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/25/1928505t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bimasakti harus mengakui keunggulan Garuda Kukar Bandung 52-71. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI Wed , 20 Feb 2013 00:40:28 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1111452-kum--polemik-koni-dan-koi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Musornaslub KONI Pusat yang digelar di Bandung, Selasa, gagal membahas rencana penyatuan kembali KONI dengan KOI. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak Tue , 19 Feb 2013 22:31:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/11/2001228t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PB PTMSI hanya menargetkan medali perak di SEA Games XXVII Naypyidaw pada Desember 2013, karena nilai Singapura terlalu tangguh. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak


KOMPAS.com - OlahragaKOMPAS.comPetenis Cantik Sharapova Promosikan Pulau JawaSponsor Ramai-ramai Tinggalkan PistoriusHonda dan Yamaha Minta Dorna Tak Halangi SuzukiAtlet Ikat Kontrak dengan Sponsor Pekan IniPolisi Temukan Obat Terlarang di Kamar PistoriusBerguru Langsung Pada Juara OlimpiadeTetap Main di WRC, Subhan Aksa Siap Pimpin IMI SulselRatusan Motor Ditinggal Begitu SajaOlah Raga Jangan Bergantung APBNAnak dan Cucu Maradona Kelak Bermain Bersama Anak MessiDidenda karena Gerak Tubuh Tak SenonohCLS Taklukkan Tonga BSCStamina Buruk, Bimasakti TerpurukDitolak, Ide Penyatuan Kembali KONI dan KOISingapura Terlalu Tangguh, Indonesia Targetkan Perak


Notice: Undefined index: HTTP_USER_AGENT in /www/cyb2-wskcwp-02/public_html/kompascom2011/index.php on line 13
http://www.kompas.com/ News and Service Wed , 20 Feb 2013 20:40:13 +0000 id 2013 Kompas Cyber Media hourly 1 http://www.kompas.com http://www.kompas.com/data/images/logo_kompas_putih.gif 144 20 KOMPAS.com, Lebih Lengkap, Lebih Luas http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/1952175/Petenis.Cantik.Sharapova.Promosikan.Pulau.Jawa Wed , 20 Feb 2013 19:52:17 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1947128-sharajava-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Petenis cantik Maria Sharapova tampil sebagai model sampul majalah wisata Rusia dengan latar belakang matahari terbenam di Candi Borobudur. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/1952175/Petenis.Cantik.Sharapova.Promosikan.Pulau.Jawa">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/1952175/Petenis.Cantik.Sharapova.Promosikan.Pulau.Jawa http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/19160916/Sponsor.Ramai.ramai.Tinggalkan.Pistorius Wed , 20 Feb 2013 19:16:09 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1913397-oscar-pistorius-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Perusahaan kosmetik Perancis, Clarins, memutuskan menarik semua iklan produk mereka yang menggunakan atlet difabel Oscar Pistorius. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/19160916/Sponsor.Ramai.ramai.Tinggalkan.Pistorius">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/19160916/Sponsor.Ramairamai.Tinggalkan.Pistorius http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18534558/Honda.dan.Yamaha.Minta.Dorna.Tak.Halangi.Suzuki Wed , 20 Feb 2013 18:53:45 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1852181-suzuki-motogp-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Yamaha dan Honda meminta Dorna untuk tidak mempersulit Suzuki yang ingin kembali lagi ke MotoGP pada 2014. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18534558/Honda.dan.Yamaha.Minta.Dorna.Tak.Halangi.Suzuki">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18534558/Honda.dan.Yamaha.Minta.Dorna.Tak.Halangi.Suzuki http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18372140/Atlet.Ikat.Kontrak.dengan.Sponsor.Pekan.Ini Wed , 20 Feb 2013 18:37:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1834004-penghargaan-buat-juara-all-england-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Sebanyak 80 atlet Pelatnas Cipayung akan menandatangani kontrak dengan sponsor baru mereka pada Jumat 22/2. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18372140/Atlet.Ikat.Kontrak.dengan.Sponsor.Pekan.Ini">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18372140/Atlet.Ikat.Kontrak.dengan.Sponsor.Pekan.Ini http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18090720/Polisi.Temukan.Obat.Terlarang.di.Kamar.Pistorius Wed , 20 Feb 2013 18:09:07 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1609205-oscar-pistorius-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Polisi mengaku menemukan dua kotak obat jenis testosterone dan beberapa jarum suntik di kamar Oscar Pistorius, atlet lari difabel <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18090720/Polisi.Temukan.Obat.Terlarang.di.Kamar.Pistorius">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/18090720/Polisi.Temukan.Obat.Terlarang.di.Kamar.Pistorius http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade Wed , 20 Feb 2013 17:16:41 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/1654258-bulu-tangkis-milo-camp-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Delapan juara MiSC 2012 mendapat kesempatan langka dalam perjalanan karir bulu tangkis mereka dengan berguru langsung pada juara Olimpiade 2004. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/17164197/Berguru.Langsung.Pada.Juara.Olimpiade http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel Wed , 20 Feb 2013 16:24:15 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/11/01/1142142t.JPG" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Pereli internasional Subhan Aksa menyatakan siap maju sebagai kandidat Ketua Pengprov IMI Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Selatan <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/16241595/Tetap.Main.di.WRC..Subhan.Aksa.Siap.Pimpin.IMI.Sulsel http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja Wed , 20 Feb 2013 14:35:21 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/17/2223438-motocross-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Ratusan motor milik peserta &quot;Balikpapan 2 Days Enduro Touring Trail&quot; lintas alam pada Sabtu-Minggu, 16-17 Februari 2013 lalu di tinggal di hutan. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14352151/Ratusan.Motor.Ditinggal.Begitu.Saja http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN Wed , 20 Feb 2013 14:21:14 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/12/08/1210035-renangkrapda-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Anggota DPR RI Utut Adianto di Bandung, Rabu, menegaskan bahwa dunia olahraga harus didorong agar menjadi industri untuk menghindari ketergantunga <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/14211422/Olah.Raga.Jangan.Bergantung.APBN http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi Wed , 20 Feb 2013 08:50:30 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2012/01/12/0218196t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Legenda sepak bola, Diego Maradona, bermimpi suatu saat putranya, Diego Fernando, akan bermain bersama putra Lionel Messi dan Sergio Aguero. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08503088/Anak.dan.Cucu.Maradona.Kelak.Bermain.Bersama.Anak.Messi http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh Wed , 20 Feb 2013 08:12:11 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/20/0802205-tejada-t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Dua pemain didenda di Meksiko karena membuat gerakan tak senonoh ketika merayakan gol-gol yang mereka cetak. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/08121176/Didenda.karena.Gerak.Tubuh.Tak.Senonoh http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC Wed , 20 Feb 2013 06:27:19 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/12/1631417t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">CLS Knights Surabaya tidak menemukan kendala berarti ketika menghadapi Tonga BSC Jakarta. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06271987/CLS.Taklukkan.Tonga.BSC http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk Wed , 20 Feb 2013 06:23:17 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/25/1928505t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Bimasakti harus mengakui keunggulan Garuda Kukar Bandung 52-71. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/06231722/Stamina.Buruk..Bimasakti.Terpuruk http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI Wed , 20 Feb 2013 00:40:28 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2013/02/19/1111452-kum--polemik-koni-dan-koi--t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">Musornaslub KONI Pusat yang digelar di Bandung, Selasa, gagal membahas rencana penyatuan kembali KONI dengan KOI. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/20/00402865/Ditolak..Ide.Penyatuan.Kembali.KONI.dan.KOI http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak Tue , 19 Feb 2013 22:31:18 UTC+0700<img src="http://assets.kompas.com/data/photo/2011/10/11/2001228t.jpg" align="left" hspace="7" width="120" height="90">PB PTMSI hanya menargetkan medali perak di SEA Games XXVII Naypyidaw pada Desember 2013, karena nilai Singapura terlalu tangguh. <a href="http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak">[...]</a> http://olahraga.kompas.com/read/xml/2013/02/19/2231182/Singapura.Terlalu.Tangguh..Indonesia.Targetkan.Perak


21.00 | 0 komentar | Read More

IFC Investasi Pupuk di Nigeria

Written By Luthfie fadhillah on Selasa, 19 Februari 2013 | 21.52


JAKARTA, KOMPAS.com- IFC, anggota dari kelompok Bank Dunia, hari ini Selasa (19/2/2013), mengumumkan sebuah investasi pada perusahaan Indorama Eleme Fertilizer & Chemicals yang berbasis di Nigeria, untuk mendukung perluasan fasilitas dari pabrik pupuk terbesar di negara ini.


Investasi ini akan memberikan kontribusi pada peningkatan hasil dan produktivitas produk pertanian, dimana hal ini merupakan sebuah permasalahan penting bagi ketahanan pangan di Nigeria.


Selain itu, investasi inipun juga memberikan dukungan pada investasi Selatan-Selatan ke Afrika, mengingat induk perusahaan Eleme adalah Indorama yang sudah lama menjadi klien IFC di Indonesia.


Nilai keseluruhan dari proyek ini adalah 1,2 miliar dollar AS, dimana 800 juta dollar AS akan didanai oleh sumber lain. Paket pendanaan dari IFC berjumlah hingga 375 miliar dollar AS .


IFC juga menandatangani pinjaman senilai 150 juta dollar AS dan menginvestasikan 75 juta dollar AS lainnya melalui pinjaman sindikasi dengan Bank of India.


Pendanaan dari IFC juga memberikan tambahan senilai 150 juta dollar AS dalam pinjaman pararel dari institusi-institusi keuangan untuk negara berkembang the Belgian Investment Company for Developing Contries, the Commonwealth Development Corporation of the UK, DEG dari Jerman, dan FMO dari Negeri Belanda.


Manish Mundra, Chief Executive Officer dari Eleme, dalam siaran pers Selasa (19/2) mengatakan dukungan IFC untuk proyek ini telah membantu penyediaan pendanaan langsung dan menggerakkan dana dalam jumlah besar untuk mendukung operasi produksi pupuk .


Dengan populasi yang terus tumbuh dan jumlah lahan pertanian yang terbatas, pupuk semakin memiliki peran penting dalam meningkatkan hasil panen dan pasokan makanan di Nigeria, katanya.


Carsten Mueller, Senior Manager for Manufacturing, Agribusiness and Services IFC mengatakan, Investasi IFC di Indorama Eleme Fertilizer & Chemicals memberikan nilai tambah dan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia, membantu Nigeria memperluas pabriknya dan pada saat yang bersamaan meningkatkan ketahanan pangan.


Indorama memiliki reputasi dalam hal kapasitas eksekusi untuk produksi da lam skala besar dan dengan kemitraan kami yang telah lama terjalin serta kesamaan komitmen dalam pembangunan di Nigeria, kami sangat menyambut baik kemitraan baru ini untuk mendukung pengembangan kami yang lebih jauh di Afrika.


IFC mendukung Indorama dalam investasi utama di Nigeria melalui Indorama Eleme Petrochemicals Company pada tahun 2007.


Proyek ini melibatkan pembangunan dan pengoperasian pabrik pembuat pupuk nitrogen di lahan industri petrokimia Eleme di dalam sebuah kompleks di Port Harcourt, Nigeria.


Dalam penyelesaiannya, fasilitas ini akan memproduksi urea bergranulasi yang akan dijual baik di dalam maupun di luar negeri. Proyek ini juga melibatkan pembangunan pipa sepanjang 84 kilometer dari fasilitas pema sok gas.     








Editor :


Tjahja Gunawan Diredja









21.52 | 0 komentar | Read More

Foto "Kemesraan" Raffi dan Wanda Hamidah di Tahanan BNN Beredar


"Kita enggak tahu ada foto itu".



Jakarta - Isu hubungan spesial antara Wanda Hamidah dan Raffi Ahmad sudah ditepis Wanda. Namun sebuah foto yang beredar di dunia maya, kembali membuat isu tersebut diperbincangkan. Foto itu disebut-sebut diabadikan saat Raffi merayakan ulang tahunnya yang ke-26, Minggu (17/2).



dalam foto tersebut, terlihat Wanda yang mengenakan baju berwarna merah, tengah menyandarkan kepalanya di punggung Raffi. Terlihat juga beberapa artis seperti Olga Syahputra, Deni Cagur, dan beberapa sahabat Raffi lainnya.



Namun saat dikonfirmasi, pihak BNN tidak mengetahui perihal foto tersebut.



"Kita enggak tahu ada foto itu. Karena di buku tamu tidak ada yang seperti di foto," ungkap salah seorang petugas BNN yang enggan disebutkan namanya.



Perihal kedekatannya dengan Raffi, dalam beberapa kali kesempatan wawancara, Wanda Hamidah selalu membantahnya.



"Aku hanya berteman. Ya, kita saling menguatkan," ungkap Wanda saat pembebasan dirinya dari tahanan BNN (31/1) kala itu.


21.50 | 0 komentar | Read More

Perkosa Putri Kandung, DP Layak Dihukum 20 Tahun


JAKARTA, KOMPAS.com - DP (42), seorang bapak di Ciracas, Jakarta Timur, yang tega memerkosa putri kandungnya berinisial DI (18), layak dihukum lebih berat. Hal tersebut telah diatur dalam Kitab Undang-undang Hukum Acara Pidana (KUHAP).


Pakar psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel, mengatakan bahwa dalam hukum, sanksi penjara maksimal pada tersangka, yakni 15 tahun. Namun, penegak hukum, dalam hal ini pengadilan, dapat menelisik lebih dalam tentang keterkaitan antara pelaku dan korbannya. Jika memenuhi unsur pidana, hukuman tersangka dapat ditambah sepertiga.


"Itu namanya pemberatan. Hakim yang biasa memutuskan, misalnya terbukti ayah melakukan kekerasan seksual pada anaknya, dari 15 tahun penjara bisa ditambah jadi 20 tahun," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (18/2/2013).


Penyidik Polres Metro Jakarta Timur menjerat DP dengan pasal berlapis, yakni Pasal 294 KUHP tentang perbuatan cabul terhadap anak dan Pasal 81 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Kedua pasal tersebut memberatkan tersangka DP dengan hukuman 15 tahun kurungan penjara.


Reza menambahkan, hukuman pemberatan itu layak diberikan kepada DP karena perasaan tentang perlindungan terhadap anak terkoyak atas perilaku bejatnya. Menurut Reza, tindakan asusila DP telah dilakukan sejak putri sulungnya masih berusia 13 tahun hingga kini berusia 18 tahun. "Apalagi, kali ini kasusnya kekerasan seksual dengan pelaku dan korbannya yang masih memiliki pertalian darah," ujar Reza.


Reza melanjutkan, faktor ekonomi menjadi aktor utama penyebab muncul perilaku menyimpang pada seseorang. Namun, lebih spesifik untuk kasus pemerkosaan DI oleh DP, komunikasi intrakeluarga yang dominan oleh pihak tertentu yang menjadi pemicu utamanya.


DP merupakan ayah dengan seorang istri dan empat orang anak. Ia sempat bekerja di bidang pertambangan di Kalimantan. Namun, belakangan ia pulang ke Jakarta dalam kondisi keuangan terpuruk dan menjadi sales di salah satu showroom mobil. Tersangka dikenal tegas pada istri dan keempat orang anak-anaknya.


"Ada modus namanya grooming behavior di mana memanipulasi anak menjadi korban kekerasan seksual. Kata bapaknya, ini ekspresi kasih sayang, bentuk relasi istimewa dengan anak," kata Reza.


Kondisi inilah yang menyebabkan korban kerap mengurungkan niat untuk melaporkan hal itu ke pihak lain hingga kekerasan seksual pada anak tidak pernah terinventarisir dengan tepat.


DP mengaku tak dapat menahan nafsu ketika melihat DI yang kerap berpakaian minim di rumah. DP memerkosa DI sejak korban berusia 13 tahun. Kini DI telah berusia 18 tahun.












21.46 | 0 komentar | Read More

Praveen/Vita Harus Melalui Babak Kualifikasi


SEMARANG, Kompas.com - Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Vita Marissa harus melalui babak kualifikasi kejuaraan bulu tangkis Jerman Terbuka, 26 Februari hingga 3 Maret 2013.

Ketua PB Djarum Kudus Yoppy Rosimin ketika dihubungi dari Semarang, Selasa (19/2/2013), mengatakan bahwa mereka baru ikut tiga turnamen terakhir ini dan prestasi terbaiknya baru sekali, yaitu pada Maybank Malaysia Terbuka beberapa waktu lalu.

"Jadi, wajar kalau mereka harus melalui babak kualifikasi di Jerman Terbuka dan saya lihat persiapan mereka juga cukup keras, bahkan Vitta Marissa (Tangkas Specs Jakarta) berlatihn di Djarum Kudus untuk tampil di Jerman ini," katanya.

Pada kejuaraan Malaysia Terbuka, pasangan itu berhasil sampai ke babak semifinal sebelum dikalahkan ganda campuran Denmark Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen 14-21 dan 17-21, meskipun mereka juga harus berjuang melalui babak kualifikasi.

Sementara itu, pada Victor Korea Open, Jordan/Marissa hanya sampai babak pertama setelah dikalahkan rekannya Muhammad Rijal/Debby Susanto 15-16 dan 16-21.

Pada kejuaraan bulu tangkis Jerman Terbuka berhadiah total 129.000 dollar Amerika Serikat tersebut, Jordan/Marissa akan menantang unggulan keempat dari Irlandia Sam Magee/Chloe Magee di babak pertama.

Jika menang, mereka akan bertemu pemenang antara Arun Vishnu/Aparna Balan (India) melawan Hannes Kaesbauer/Kira Kattenvec (Jerman) untuk menentukan satu pasangan yang lolos ke babak utama.

"Saya kira Jordan/Vita mampu mengatasi lawan-lawannya untuk lolos ke babak utama. Jordan berangkat ke Jerman ini atas biaya dari PB Djarum Kudus," katanya.

Sementara itu, ganda campuran Indonesia Riky Widianto/Puspita Richi berada pada unggulan kelima bakal bertemu pasangan India Kona Tarun/Ashwini Ponnappa di babak pertama.

Jika menang, mereka akan bertemu pemenang antara Vladimir Ivanov/Valeria Sorokina (Rusia) dan Zvonimir Durkinjak/Stasa Poznanovic (Kroasia) di babak kedua.

Kemudian, pasangan Fran Kurniawan/Shendy Puspa Irawati yang berada pada unggulan keempat akan menghadapi Chris Langridge/Heather Olver (Inggris) di babak pertama. Jika menang, mereka bertemu pemenang antara Tan Aik Quan/Lai Pei Jing (Malaysia) dan Lee Sang Joon/Kim So Young (Korea) di babak kedua.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo









21.00 | 0 komentar | Read More

DPR Tunda Pembahasan Pekerja Alih Daya di BUMN

Written By Luthfie fadhillah on Senin, 18 Februari 2013 | 21.52




Ketenagakerjaan


DPR Tunda Pembahasan Pekerja Alih Daya di BUMN





Penulis : Hamzirwan | Senin, 18 Februari 2013 | 21:16 WIB













JAKARTA, KOMPAS.com- Pembahasan nasib pekerja alih daya BUMN di Komisi IX DPR, Senin (18/2/2013), ditunda. DPR meminta komitmen Kementerian BUMN hadir untuk membahas nasib buruh yang menjadi pekerja alih daya di lingkungan BUMN.


Wakil Ketua Komisi IX dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan Irgan Chairul Mahfidz menunda rapat membahas nasib pekerja alih daya di Pertamina, PLN, Dirgantara Indonesia, dan Damri karena tidak ada pejabat Kementerian BUMN yang hadir.


Sebelumnya Komisi IX yang membidangi antara lain masalah ketenagakerjaan menjadwalkan rapat kerja dengan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar dan Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk membahas masalah alih daya.


Rencananya seusai memberi pengantar, kedua menteri meninggalkan ruangan dan Anggota Komisi IX melanjutkan rapat dengar pendapat dengan pejabat eselon I dan direksi BUMN yang diundang.


Sejak rapat dibuka pukul 10.15, baru pejabat eselon I Kemenakertrans yang dipimpin Sekretaris Jenderal Muchtar Lutfie, Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan, Dirut PLN Nur Pamudji, Dirut Dirgantara Indonesia Budi Santoso, dan Dirut Damri yang hadir.


Ketua Komisi IX dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Ribka Tjiptaning menilai sikap Menteri BUMN merupakan bentuk pelecehan terhadap DPR.


Wakil Ketua Komisi IX dari Fraksi Partai Gerindra Soepriyatno juga mengecam.






Editor :


Tjahja Gunawan Diredja
















21.52 | 0 komentar | Read More

VIDEO: Film Tentang Pencarian Jurnalis Yang Hilang


Aktor Joshua Jackson dan aktris Marisa Tomei akan adu akting dan tampil bersama dalam sebuah proyek film bergenre thriller arahan sutradara Ruba Nadda, yang berjudul Inescapable. Joshua Jackson akan berperan sebagai petugas kedubes AS yang memiliki agenda tersembunyi berkenaan dengan upaya hilangnya jurnalis.


21.50 | 0 komentar | Read More

Kapal Karam Dekat Pulau Tidung Bawa 26 Imigran Gelap





Kapal Karam Dekat Pulau Tidung Bawa 26 Imigran Gelap





Penulis : Imanuel More | Senin, 18 Februari 2013 | 21:10 WIB












JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Kepulauan Seribu menahan 26 imigran gelap asal Srilanka. Mereka diamankan petugas setelah kapal nelayan yang ditumpangi karam akibat menabrak karang dekat Pulau Tidung.


Kasat Reskrim Polres Kepulauan Seribu AKP Bungin Misalayuk yang dihubungi Senin (18/2/2013) menjelaskan, keberadaan 26 warga negara asing itu diketahui berdasarkan laporan nelayan setempat pada Senin (18/2/2013) dini hari.


Polres kemudian mengirimkan anggotanya ke perairan sebelah utara Pulau Tidung yang menjadi lokasi karamnya kapal tersebut. "Anggota menemukan kapal dalam posisi tersangkut di karang," jelas Bungin Misalayuk.


Berdasarkan keterangan sementara, ke-26 WNA bertolak dari Srilanka dengan tujuan Pulau Christmas, Australia. Mereka terdiri atas 17 laki-laki, lima perempuan, dan empat balita. Mereka menggunakan kapal nelayan Indonesia "Damar Jati" yang dinahkodai orang Indonesia.


"Mereka sudah 12 hari di laut. Dua kapten kapal dan ABK asal Indonesia melarikan diri naik kapal nelayan," kata Bungin.


Kaburnya nahkoda beserta ABK diduga lantaran kapal mengalami kerusakan mesin. Para imigran lantas berupaya mengayuh kapal selama tiga hari hingga perjalanan mereka terhenti akibat karamnya kapal.


Petugas yang datang ke lokasi lantas membawa mereka ke Pulau Tidung dan menampung sementara di Masjid Kampung Baru. "Kita masih mendata satu-persatu imigran itu. Nahkoda dan imigran dalam penyidikan," pungkas Bungin.


Saat Kompas.com mendatangi Kantor Imigrasi Pelabuhan Tanjung Priok, salah seorang petugas memberi informasi bahwa ke-26 imigran sedang dalam perjalan dari P. Tidung menuju Jakarta. Diperkirakan malam ini mereka akan tiba di Jakarta untuk selanjutnya ditampung di Kantor Imigrasi.


















21.46 | 0 komentar | Read More

Djoko: Jam Per Jam SBY Sibuk Urus Pemerintahan


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto ikut mengomentari kritikan berbagai pihak terhadap sikap Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang turun tangan dalam penyelamatan Partai Demokrat.


Djoko mengaku sudah melihat pekerjaan SBY ketika dirinya ditunjuk sebagai Panglima TNI tahun 2006. Selama itu, Djoko menyebut terus memperhatikan aktivitas SBY sehari-hari.


"Saya perhatikan, tidak pernah lepas perhatian beliu kepada pekerjaan mengurus negara dan pemerintahan," kata Djoko saat jumpa pers sesuai sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (18/2/2013) malam.


Djoko mengatakan, kemungkinan yang dilihat publik hanya aktivitas SBY ketika mengurus partai belakangan ini. Padahal, kata dia, hari ke hari, jam ke jam SBY sibuk dengan urusan pemerintah.


Djoko meyakini, aktivitas SBY memimpin penyelamatan Partai Demokrat tidak akan menganggu pekerjaan di pemerintahaan. Jika agenda partai tidak mendesak, tambah dia, SBY pasti mengambil waktu Sabtu, Minggu, atau hari libur untuk mengurus partai.


Sebelum menutup penjelasannya, Djoko mengaku tak ada kepentingan politik apapun mengomentari kritikan terhadap SBY. Pasalnya, dia tidak bergabung dengan partai politik. "Saya hanya berupaya memberikan penjelasan apa adanya," pungkas Djoko.


Seperti diberitakan, hasil survei Lingkaran Survei Indonesia, sebanyak 68,42 persen responden merasa cukup khawatir atau sangat khawatir Presiden Yudhoyono tidak fokus lagi menjalankan tugasnya. Adapun yang tidak khawatir hanya 24,29 persen.


Kekhawatiran itu menyusul sikap SBY selaku Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat turun tangan dalam penyelamatan Demokrat. Langkah itu diambil setelah elektabilitas Demokrat terus melorot berdasarkan hasil survei.


Sekretaris Kabinet Dipo Alam telah meminta kepada seluruh menteri untuk memberikan penjelasan kepada publik terkait pekerjaan SBY. "Tolong menteri-menteri kita harapkan jelaskan kepada publik tidak benar bahwa Presiden itu tidak fokus mengurus pemerintahan dan negara," kata Dipo.












21.01 | 0 komentar | Read More

Kini, Serena Kejar Navratilova dan Evert


DUBAI, Kompas.com - Serena Williams telah menobatkan diri sebagai petenis wanita tertua yang menjadi pemain nomor satu dunia. Tetapi, dia masih "cukup muda" untuk menyamai gelar grand slam dari dua legenda Martina Navratilova dan Chris Evert.

Inilah yang membuat Williams terpacu untuk mengejarnya. Menurut pelatih pemain berusia 31 tahun tersebut, Patrick Mouratoglou, saat ini Williams sudah pulih dari cedera yang menghantuinya selama 2010 dan 2011, sehingga bisa kembali menjadi pemain nomor satu dunia (secara resmi saat WTA keluarkan daftar ranking terbaru pada Senin, 18/2/2013 ini).

Setelah memenangi Wimbledon dan AS Terbuka tahun lalu, Williams berhasil menambah trofi grand slam-nya menjadi 15. Dengan demikian, dia hanya perlu tiga trofi lagi untuk menyamai prestasi Navratilova dan Evert, yang bersama-sama menempati peringkat kedua daftar petenis tersukses sepanjang sejarah, di belakang Steffi Graf, yang mengoleksi 22 gelar grand slam.

Saat ini Mouratoglou, yang menjalankan sebuah akademi tenis di Paris, melakukan perjalanan penuh untuk dampingi Williams. Ini merupakan bagian dari usahanya untuk mengantar Williams mewujudkan targetnya tersebut.

"Tujuan utamanya adalah memenangi sebanyak mungkin grand slam sesuai kemampuannya, karena dia merasa masih bisa melakukannya," ujar Mouratoglou.

"Itulah motivasinya dan saya pikir dia akan terus menjaganya. Saya tak berpikir hal itu sulit, tetapi dia memerlukan beberapa hal. Pertama, dia harus tetap bugar, karena di usia 31 tahun, segalanya sangat sulit.

"Jadi, hal utama adalah tetap fit dan motivasi. Jika hal itu terjaga, dia akan terus membaik - juga jika dia menginginkannya. Jika dia berhasil mencapai keduanya, saya pikir dia masih bisa memenangi grand slam lagi. Mengapa tidak 18? Dia tak jauh dari 18."

Sebenarnya, bukan hal yang terlalu mengejutkan jika Williams akhirnya kembali menjadi pemain nomor satu dunia. Pasalnya, sejak pertengahan tahun 2012, dia memperlihatkan prestasi yang sangat gemilang, mulai dari juara Wimbledon, menyabet emas Olimpiade, AS Terbuka dan ditutup dengan trofi WTA Championships. Total, tujuh gelar berhasil disabetnya.

Meskipun demikian, Williams menutup tahun 2012 dengan menempati posisi ketiga dunia. Dia berada di belakang petenis Belarusia, Victoria Azarenka, serta petenis Rusia, Maria Sharapova.

"Saya tidak tahu apakah Serena peduli tetapi ini merupakan kejutan kecil," ujar Mouratoglou. "Bukan melawan Azarenka, yang juga mengalami tahun yang luar biasa, tetapi itu menjadi kejutan karena memenangi dua grand slam, Olimpiade dan Masters plus beberapa turnamen - Serena menang di Madrid, Stanford, dan Charleston - tetapi masih nomor tiga.

"Jadi orang mengatakan mungkin WTA sebaiknya meninjau bagaimana mereka memberikan poin. Ada berbedaan besar antara menjadi seorang finalis di sebuah grand slam dan menjadi pemenang, dan mungkin poin itu tak memperlihatkan bagaimana besarnya perbedaan itu.

"Saya memahami bahwa mereka ingin para pemain tampil sepanjang tahun, tetapi untuk orang awam yang menyaksikannya, penting untuk bisa memahami tenis."

Kini, Williams berharap bisa merengkuh gelar Perancis Terbuka . Setelah itu, jika sukses mempertahankan gelar Wimbledon dan AS Terbuka, maka keinginan untuk menyamai jumlah trofi grand slam Navratilova dan Evert bisa terwujud tahun 2013.

Williams baru saja gagal meraih gelar Qatar Terbuka. Di final, Minggu (17/2), dia kalah 6-7, 6-2, 3-6 dari Azarenka, yang digeser olehnya dari posisi teratas ranking WTA. Dengan hasil tersebut, Azarenka sukses mempertahankan gelar di Qatar.







Editor :


Aloysius Gonsaga Angi Ebo









21.00 | 0 komentar | Read More

Garuda Perluas Jaringan ke Enam Kota Baru

Written By Luthfie fadhillah on Minggu, 17 Februari 2013 | 21.52


JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai bagian dari program perluasan jaringan penerbangan, maskapai Garuda Indonesia melalui kerjasama codeshare agreement dengan Etihad Airways, menambah penerbangan ke enam destinasi baru di Eropa dan Timur Tengah.


Enam rute baru yang diterbangi hasil kerjasama dengan Etihad adalah, Frankfurt, Brussels, Milan, Dusseldorf, Munich, dan Bahrain, mulai bulan Januari 2013 ini.
Demikian diinformasikan juru bicara Garuda Indonesia, Pujobroto, Minggu (17/2/2013) di Jakarta.


Dengan penambahan enam destinasi baru tersebut, hingga saat ini Garuda Indonesia telah menjadi marketing carrier untuk 13 destinasi yang dilayani Etihad Airways. Ketujuh kota lainnya adalah Abu Dhabi, London, Paris, Manchester, Moskow, Athena, dan Muscat. Penerbangan ke-13 destinasi tersebut dilayani Garuda Indonesia melalui hub Abu Dhabi.


Sebaliknya, maskapai Etihad Airways hingga saat ini telah menjadi marketing carrier untuk 7 destinasi yang dilayani oleh Garuda Indonesia, yaitu Denpasar, Manado, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Amsterdam, dan Abu Dhabi.  


"Kerjasama codeshare yang ditandatangani sejak Oktober 2012 lalu telah berkontribusi signifikan dalam mempermudah akses para penumpang Garuda Indonesia dari Indonesia menuju 80 destinasi di 50 negara di dunia yang di layani Etihad Airways," kata Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar.


Codeshare agreement tersebut juga merupakan bagian dari upaya Garuda Indonesia untuk terus meningkatkan layanannya kepada pengguna jasa sejalan dengan program "Quantum Leap 2011 2015", khususnya dalam pengembangan jaringan/network penerbangan.


Sebagai bagian dari upaya peningkatan layanan kepada penumpang, Garuda Indonesia juga akan meningkatkan frekuensi penerbangan Jakarta Amsterdam via Abu Dhabi menjadi enam kali per minggu dari sebelumnya empat kali per minggu mulai 21 Juni 2013 mendatang.  


Selain itu, mulai Juni 2013 Garuda akan melayani penerbangan Jakarta-Perth yang juga akan menjadi penerbangan codeshare Garuda- Etihad. "Jadwal penerbangan ini akan disesuaikan dengan penerbangan dari dan menuju Abu Dhabi untuk memudahkan akses penumpang Garuda Indonesia dan Etihad Airways dari Timur Tengah, Eropa, dan beyond menuju Australia bagian barat maupun sebaliknya," ujar Emirsyah.


President dan CEO Etihad Airways James Hogan menambahkan, kKerjasama antara Etihad Airways dan Garuda Indonesia terus berkembang dan memberikan keuntungan yang signifikan bagi para pengguna jasa kedua maskapai, melalui peningkatan jaringan penerbangan dan konektivitas antar kota serta fleksibilitas jadwal penerbangan.


"Kerjasama ini tidak hanya dapat meminimalkan waktu tempuh dari dan menuju berbagai destinasi favorit penumpang menjadi hingga di bawah tiga jam, tapi melalui kerjasama ini penumpang juga dimungkinkan untuk menikmati layanan penerbangan dengan waktu tempuh tercepat antara Jakarta, Manchester, Jenewa, dan Brussel," ujar Hogan.


Di samping itu, Hogan mengungkapkan, kerjasama strategis tersebut telah memberikan akses bagi Etihad Airways menuju enam juta wisatawan potensial di Indonesia sekaligus memperat kerjasama komersial di antara Indonesia dan negara-negara Timur Tengah di sektor minyak dan gas bumi maupun industri pertambangan di kedua wilayah.


Kerjasama codeshare Garuda Indonesia dan Etihad Airways berlaku efektif tanggal 28 Oktober 2012 lalu. Penumpang Garuda dari berbagai kota di Indonesia akan terhubung dengan lebih dari 80 destinasi Etihad Airways di 50 kota di dunia.      















21.52 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger